Tips membeli gps tracker yang tepat

Menggunakan GPS tracking kendaraan tidak hanya dapat memberikan ketenangan pikiran, dan tentunya juga sedikit menghemat pengeluaran anda, maksudnya dengan penggunaan yang tepat terhadap alat ini maka investasi untuk kendaraan operasional harian personal ataupun perusahaan akan sangat mudah dalam pemantauannya. Kini sejak teknologi GPS diperkenalkan beberapa tahun lalu sudah banyak perusahaan angkutan, perusahaan swasta nasional dan personal maupun istansi pemerintahan yang menggunakannya, bahkan sebagian besar jadi suatu perangkat wajib yang harus dipenuhi sebagai suatu standar dalam alat bantu keamanan, pengawasan, peningkatan SDM dan perhitungan managemen suatu perusahaan.

Agar lebih maksimal hal-hal ini perlu disimak para konsumen dalam menentukan jenis GPS tracker mana yang ingin digunakan dan type seperti apa yang sesuai...

1. Jenis Tracking System.

Ada berbagai jenis kendaraan sistem pelacakan tersedia. Sistem GPS dipasang ke mobil dan kendaraan memantau posisi kendaraan setiap saat (GPS pelacak/pemantau) dan sangat berguna bagi manajemen armada kendaraan. Banyak perangkat gps tracking yang dipasarkan namun ada beberapa perangkat yang benar-benar memenuhi analisa kebutuhan konsumen dengan berbagai fitur yang disematkan tidak hanya pelacakan namun juga pemantauan rute, sensor kendaraan nyala/mati, komunikasi 2 arah maupun sadap, sensor I/O seperti buka-tutup pintu, pembacaan suhu ruangan, volume bahan bakar, kamera, sensor batas kecepatan, tombol darurat, remote mati mesin jarak jauh dan masih banyak lagi.

2. Real Time Pelacakan

Sistem pelacakan GPS memiliki kemampuan untuk memanfaatkan sebuah 'real-time' jaringan nirkabel yang memungkinkan informasi melalui representasi visual. Hal ini memungkinkan pengguna untuk memastikan bahwa mereka mengambil rute yang benar seperti yang ditunjukkan oleh sistem. Managemen untuk Armada anda, tapi juga memungkinkan untuk mendapatkan lokasi apapun armada kendaraan setiap saat, memberi mereka kemampuan untuk menuju lokasi terdekat. selain itu sebagai penginformasi ritase dan maintenance kendaraan.
 

3. Sistem Monitoring dan aplikasi
Sebuah pelacakan dan pemantauan armada kendaraan tentunya memerlukan tampilan visual yang dijabarkan pada sebuah sistem terpadu dalam layar seperti via PC/Laptop. data yang dikirimkan alat GPS tracker kepada server berupa pengkodean numerik yang lalu oleh sebuah aplikasi server diolah sedemikian rupa sehingga dapat ditampilkan secara tertulis sistematik dan visual pada sebuah peta.
Desain monitoring yang baik tidak hanya bagus saja namun perlu agar mudah dimengerti konsumen selaku pengguna layanan, tombol-tombol untuk mengakses suatu tampilan layar sedapatnya tidak membingungkan konsumen dan tidak berat dalam me-loading-nya. untuk mempermudah pelacakan dan pemantauan secara mobile konsumen juga harus dimanjakan dengan pengaksesan account GPS-nya melalui perangkat gadget lainnya yang mudah dibawa kemana-mana seperti handphone & smartphone, PDA, PC tablet layaknya situs jejaring sosial

4. Data Pelaporan Histori

Umumnya bentuk laporan GPS ini didasarkan hanya pada report global aktivitas kendaraan. dengan aplikasi pengolah data server maka bentuk data laporan akan dapat di pisah-pisah sesuai analisa kebutuhan managemen konsumen, dimulai bentuk laporan detail per interval pengiriman data dari GPS hingga rangkuman-rangkuman report khusus dari GPS kendaraan bisa diklasifikasikan sedemikian praktis dan sistematis sperti total beroprasi, KM yang didapat, lama berhenti, kecepatan maksimal, berapa jarak yang ditempuh dan berapa lama waktu yang dibutuhkan, pengkalkulasian estimasi pemakaian bahan bakar dan masih banyak lagi yang tentunya sangat membantu perusahaan angkutan dan persewaan unit kendaraan dan alat berat. data-data ini dapat dipergunakan sebagai bukti yang valid secara tersurat dan tersirat atas aktivitas kendaraan / aset bergerak lainnya di lapangan.

5. Server Center

Suatu perangkat GPS tracking memerlukan suatu wadah untuk menampung atas data yang dikirimkannya, oleh karena itu keberadaan server penampung dan pengolah data mutlak diperlukan adanya. tidak mungkin juga konsumen hanya mendapatkan data sesekali waktu saja dengan berupa kode-kode numerik yang sangat susah diterjemahkan dengan begitu saja oleh manusia apalagi tanpa adanya laporan harian yang telah lampau. server ini juga sebagai wadah penyimpan data aktivitas armada kendaraan sehingga konsumen dapat melihat aktivitas armadanya beberapa waktu yang lalu sebagai kepentingan managemennya, lama tersimpannya data tergantung dari kapasitas sebuah server yang dimiliki oleh provider GPS umumnya tersimpan dalam hitungan bulanan.
Kendala lain yang timbul akan masalah server center ini adalah letak dan status kepemilikan yang di dalamnya menyangkut dukungan pemeliharaan dan upgrade fitur aplikasi. Ada 2 type server center yang merujuk pada letak server dan status kepemilikannya, yang pertama adalah server yang letaknya di dalam negeri yang dikelola langsung oleh perusahaan penyedia layanan GPS dan kedua adalah server center yang letaknya di luar negeri dan yang dimiliki dan dikelolah oleh manufaktur pembuat perangkat GPS atau penyedia hosting gratisan lainnya di sini status perusahaan penyedia GPS hanya menumpang pihak lain. perbedaan yang mencolok diantara keduanya adalah perawatan, update fitur, kuota penyimpanan, waktu akses dan biaya sewa hosting konsumen. berikut penjelasannya :

• Perawatan. Server luar negeri / menumpang sistem perawatannya adalah secara global dan apa adanya karena tidak membutuhkan tim khusus sebab penggunaannya juga secara global tidak hanya sebagai ruang penyimpanan data GPS. Server sendiri tentunya akan dirawat khusus karena memiliki tim support khusus oleh sebab servernya diperuntukkan khusus juga untuk data-data yang diterima GPS kemudian diolah berdasar kebutuhan umum konsumen hingga khusus. Server Center tidak luput dari adanya down performa / hang yang dikarenakan oleh faktor internal perangkat dan kondisi alam maka di sini akan terasa bedanya oleh konsumen mereka akan memberi komplain dan feedback kepada siapa ?.

• Update fitur. Server luar negeri / menumpang dalam soal update fitur cendrung statis dan dibiarkan adanya oleh karena peruntukannya hanya sebatas  penyimpanan dan pengolahan data alakadarnya sebab pengelolaannya bukan dari sisi perusahaan penyedia GPS tracker. Server sendiri tentunya dikelola sendiri sehingga masalah update/upgrade fitur sepenuhnya oleh perusahaan penyedia GPS tracker oleh tim khususnya alasan yang logis adalah karena perusahaan penyedia GPS tracker ini adalah yang paling dekat dengan konsumen mereka dan mengerti analisa kebutuhan pemantauan/pelacakan konsumen.

• Kuota penyimpanan. Server luar negeri / menumpang kuota penyimpanan data yang dikirim GPS sangat terbatas dan minim oleh karena statusnya yang hanya menumpang atau ngikut sehingga jumlah data dan kurun waktu penyimpanannya juga terbatas. Server sendiri tentunya memiliki ruang penyimpanan data yang lebih longgar dan banyak karena peruntukannya khusus untuk prnyimpanan dan pengelolaan data dari konsumen penyedia GPS tracker sendiri sehingga jumlah dan waktu penyimpanan lebih luas dan lama.

•  Waktu akses. Dalam hal konsumen mengakses accountnya, Server luar / menumpang aksesnya akan terasa lambat dikarenakan oleh adanya trafic akses yang tinggi bersamaan pengguna lain yang memang keberadaannya tidak difokuskan untuk pengaksesan data GPS saja namun telah campur aduk dengan lainnya, hal lain adalah logikanya sesuatu yang jauh maka aksesnya juga akan lama. Server sendiri aksesnya lebih cepat karena peruntukkannya terfokus pada akses data dari GPS saja dan karena letaknya di dalam negeri maka waktu aksesnya akan semakin cepat karena diakses oleh konsumen yang memang di lokasi dalam negeri, hal ini mengacu pada prinsip yang dekat adalah yang cepat didapat.

• Sewa hosting server. dalam hal biaya sewa konsumen untuk penyimpanan data dan maintenance service server. Server luar / menumpang lebih cenderung tanpa ada biaya apapun yang dibebankan ke konsumen atas penyimpanan datanya di server karena sifatnya yang menumpang dan tanpa perlu adanya pemeliharaan ruang server dan sifatnya alakadarnya, namun dalam beberapa kasus ada yang menggunakan server luar yang sifatnya trial yang mana gratis awalnya namun dalam kurun waktu 1 tahun akan dikenakan bea sewa namun tentunya murah beayanya. Server sendiri tentunya akan membebani konsumen dengan beaya sewa server atau bea hosting yang sesuai tentunya hal yang didapat konsumen adalah service dari perusahaan penyedia perangkat GPS berupa pemeliharaan server beserta data di dalamnya, upgrade fitur aplikasi, keamanan dan kerahasiaan data.

6. Kualitas versus Harga

 Tergiur Harga Murah..??? Kini semakin banyak perangkat GPS yang sangat murah bertebaran di pasaran indonesia, namun satu hal yang pasti atau menjadi hukum tersendiri dalam dunia elektronik adalah semakin mahal suatu produk tentunya semakin banyak dan lengkap fitur-fitur yang bisa kita manfaatkan dengan maksimal serta jaminan kualitas barang yang diajukan, semakin murah...??? anda sendiri yang dapat menjawabnya....

7. Tim Support Provider
Hal ini diperlukan karena layanan sebuah perusahaan tracking mutlak dibutuhkan untuk maintenance, IT support serta keamanan data monitoring kendaraan konsumen. Bisa dibayangkan jika konsumen membeli perangkat tanpa mengetahui cara instalasi, penanganan komplain konsumen, pemaksimalan fungsi fitur GPS dan tidak diketahuinya terdapat laporan harian yang dapat dibukukan untuk kepentingan managemen  yang dalam artinya itu semua adalah tidak dapat terpenuhinya analisa kebutuhan pengawasan & pemantauan armada kendaraan & unitnya sungguh mengesalkan sudah beli mahal namun tidak sesuai dengan biaya yang dikeluarkan.
Lebih sekedar konsumen membeli sebuah perangkat elektronik namun yang perlu diperhatikan adalah sarana pendukungnya seperti perusahaan layanan & software aplikasinya karena GPS tracker ini sebuah elektronik yang berbeda dengan elektronik lainnya yang tanpa layanan pendukung 

8. Eksistensi Perusahaan Penyedia GPS
Hal yang terakhir ini tentunya sangatlah penting dalam pembelian produk GPS yang mana diketahui produk GPS tracker ini merupakan pembelian investasi jangka panjang bagi konsumennya, cek eksistensi perusahaan penyedia perangkat GPS tracker ini dan layanannya. Bisa dibayangkan yang terjadi jika perusahaan itu baru berdiri namun karena ketidak konsistennya harus kolaps maka mau dikemanakan produk GPS tracker itu setelahnya karena sudah tidak adanya support dan layanannya ? seperti kita ketahui belakangan ini banyak perusahaan sejenis yang bertumbuhan namun tak lama kemudian karena suatu hal harus bertumbangan satu persatu.

*Kesimpulan : pembelian GPS tracker yang ekonomis adalah fitur dan manfaat yang didapat sesuai dengan analisa kebutuhan demi efisiensi perusahaan serta harga yang masih sesuai dengan isi kantong konsumen. Orang bijak tahu yang dipilih.....!!! jadi jangan sampai anda salah memilih.